Saat ini, sudah begitu banyak teknologi yang
diciptakan di dunia. Indonesia merupakan salah satu negara yang mengikuti perkembangan
teknologi. Semakin berkembangnya teknologi, maka semakin banyak peralatan yang
menunjang dan memudahkan dalam melakukan presentasi di perkantoran, pendidikan
dan edukasi.
Salah satu contoh di awal seperti papan tulis
elektronik yang dapat menyimpan dalam bentuk softcopy atau mencetak tulisan dan gambar yang sudah kita buat di
papan tulis tersebut. Bahkan untuk beberapa vendor atau versi, papan tulis
elektronik tersebut sudah cukup “interactive”,
yaitu kita dapat melakukan sentuhan dalam menjalankan fitur-fitur yang ada di
papan tulis elektronik tersebut. Papan tulis elektronik tersebut terasa lebih
optimal jika ditunjang dengan menggunakan PC dan masih belum dilengkapi dengan
membagikan file secara langsung.
Kemudian seiring berkembangnya teknologi, maka
diciptakan projektor digabungkan dengan papan tulis elektronik, yang semakin
memudahkan user dalam melakukan presentasi ataupun kegiatan lainnya yang biasa
dilakukan pada lingkungan perkantoran ataupun pendidikan.
Dari beberapa produk yang ada
dipasaran, memilki keunggulannya masing-masing serta beberapa kekurangan bagi
kita yang saat ini membutuhkan peralatan meeting dan hasil meeting dengan mudah
dan cepat. Seperti panaboard, Interaktif Whiteboard yang hanya dapat mencetak
hasil meeting atau simpan di usb.
Apabila kita menggunakan projector
permasalahan yang sering kita hadapi adalah tentang pencahayaan dan kabel yang
begitu berantakan. Terlebih lagi layar tampilan proyektor terkadang kurang
jelas dan tidak bisa kita melakukan anotasi langsung. Terkadang kita juga
menemui kendala mengenai kabel, apabila salah satu device atau komputer ingin
berbagi layar harus bergantian menggunakan kabel hal ini lah yang menyebabkan
kabel mudah rusak.
Semakin berkembangnya teknologi,
terdapat papan tulis interaktif yang memberikan solusi yaitu kita dapat
melakukan anotasi pada layer saat presentasi. Namun satu hal smartboard masih
menggunakan sensor yang ditembak ke board/layar putih. Masih terdapat bayangan
pada layar presentasi yang membuat audience
tidak fokus.
Kini telah ada suatu alat yang dapat
memberikan kemudahan dalam solusi bisnis yang disebut Ice Board. Alat ini merupakan kategori
interactive flat panel yang memiliki fungsi yang sangat complete bagi
solusi bisnis.
Apa itu ICE Board ?
Ice Board merupakan sebuah singkatan
dari Interactive Collaborative Electronic Board. Ice Board / Papan Interaktif
adalah suatu solusi terbaik untuk ruang rapat interaktif maupun untuk pengguna
ruang kelas Pendidikan. Layar sentuh sampai 10-titik ini, sangat memungkinkan
banyak pengguna untuk bisa menulis atau menggambar pada layar menggunakan jari
atau stylus secara bersamaan. Tampilan ini menyediakan anotasi super mudah dan
pemutaran multimedia tanpa membutuhkan perangkat PC. ICE Board sendiri memiliki
System Operasi berbasis Android Lolipop. ICE Board dapat ditempatkan pada
dinding maupun menggunakan dudukan opsional sehingga memungkinkan ICE Board untuk
dapat Fleksibel.
Ukuran ICE Board mulai dari 55”, 65”,
75” dan 86” semua ukuran sudah memiliki :
- Resolusi 4K
- Anti-glare tempered glass screen dimana layar ICE Board sudah memiliki kekuatan MOHS level 7
- Dapat menggunakan wireless untuk presentasi sehingga tidak perlu menggunakan kabel untuk menampilkan materi presentasi.
- Umumnya untuk ukuran 65” ideal untuk ukuran ruang meeting 15 – 25 m2, kapasitas peserta meeting 3 – 12 peserta.
- Ukuran 86” ideal untuk ruang meeting 30 – 50 m2, kapasitas peserta meeting 10 – 30 peserta.
- ICE Board memiliki ke unggulan untuk berbagi layar pada ICE Board sebanyak 4 Layar dengan menggunakan Aplikasi Screenshare Pro.
OPS 4K PC merupakan suatu perangkat PC
yang bisa kita tambahkan kepada ICE Board. OPS 4K PC sudah termasuk Windows 10
Professional, Aplikasi Capture, Aplikasi Connect dan Aplikasi Note for Windows.